THE COUNJURING, film horor asal Amerika Serikat yang mampu membuat seluruh penontonnya (termasuk saya) teriak-teriak selama pemutaran film berdurasi sekitar 120 menit tersebut. Bagaimana ulasan tentang film yang dalam sepekan ini sangat ramai diperbincangkan dan selalu penuh dalam pemutaraanya? Benarkan film horror mengerikan ini adalah kisah nyata?
lets check it out..
THE CONJURING adalah film horor supranatural yang diadaptasi dari kisah nyata menyeramkan keluarga Perron. Kisah mistik tersebut bermula saat suami-istri Roger dan Carolyn Perron memboyong lima anak perempuan mereka (Andrea, Nancy, Christine, April dan Cindy) pindah ke rumah pertanian di Rhode Island, Amerika.
Dalam mengadaptasi kisah horor itu James Wan selaku sutradara meminta bantuan saksi-saksi hidup kejadian menyeramkan tersebut. Seperti apa kisah seru di balik pembuatan film ini? Intip selengkapnya!
Proses awal pembuatan film ini bermula saat Ed Warren menunjukkan bukti rekaman cerita horor di rumah Carolyn Perron pada produser Tony DeRosa-Grund.
"Jika kita tidak bisa membuat kisah ini menjadi film, saya tidak akan tahu apa yang kita bisa. Semua abu-abu. Entah wanita ini punya masalah mental yang berat atau dia benar-benar takut mati," kata Grund usai mendengar rekaman tersebut
Meski tidak
berhubungan dengan peristiwa di keluarga Perron, boneka Annabelle yang ada
dalam film aslinya merupakan boneka kain, bukan porselen (Sejak pulang
dari bioskop hari kamis itu selama 2 hari berturut-turut gue mimpiin dia-_-)
Lorraine
Warren dan Andrea Perron menjabat sebagai konsultan untuk sutradara dan penulis
skenario. Mereka memastikan bila film ini akurat karena kedua wanita itu
mengalami apa yang ada dalam film.Andrea Perron selaku anak pertama keluarga
Perron menulis tiga buku berdasar pengalaman horornya di rumah tersebut. Buku
itu berjudul House of Darkness, House of Light. Pengalaman yang ia tulis dalam
buku juga muncul dalam film THE CONJURING
Kematian yang terdokumentasi pada rumah tersebut antara lain dua kasus bunuh diri, keracunan, pemerkosaan dan pembunuhan gadis berusia 11 tahun, dua kasus penenggelaman, dan empat orang yang mati kedinginan. Sebagian besar kematian dalam keluarga Arnold adalah keturunan Bathsheba Sherman (wanita yang diduga sebagai penyihir)
Kematian yang terdokumentasi pada rumah tersebut antara lain dua kasus bunuh diri, keracunan, pemerkosaan dan pembunuhan gadis berusia 11 tahun, dua kasus penenggelaman, dan empat orang yang mati kedinginan. Sebagian besar kematian dalam keluarga Arnold adalah keturunan Bathsheba Sherman (wanita yang diduga sebagai penyihir)
Kurangnya informasi membuat keluarga Perron tak tahu peristiwa kelam yang membayangi rumah mereka sebelum memilih tinggal di sana.
James Wan selaku sutradara memberikan sentuhan vintage pada sinematografi dan atmosfer film ini agar tampak seperti film horor tahun 1970-an
Fakta kematian Batsyeba
|
Bathsheba
Sherman diduga penyihir dan membunuh bayi. Tapi namanya dibersihkan karena terbukti
tidak bersalah oleh pengadilan. Dia meninggal karena penyakit pada tahun 1885,
bukan seperti yang digambarkan dalam film.
Yapp
demikian fakta-fakta yang agak 'menyeranmkan' versi gue (udah gue edit dari
sumber aslinya). Film yang menurut gue cukup mengguncang ardenaline, membuat
jantung gue berdetak kencang dan teriak-teriakan sepanjang film. FYI yaah,
waktu gue nonton nihh film horor, kondisi di dalam bioskop rame banget, semua
tempat duduk full terisi, dan bahkan untuk ketiga kalinya (sebgelumnya Twilight
2 dan Iron Man 3) gue harus mengalah dan duduk di bangku L (paling depan).
Oke ditinggu
lagi film-film yang ber genre seperti ini. Dan yang belum nonton wajib nonton
biar ga penasaran;). Yang lagi nunggu karya emas dari tangan dingin Sutradara
James Wan ini ( Fast ana Fourius 2014) sabar ya hehehehe saya juga masih
menunggu.
Sumber: CLEAR Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar